Untuk membuat Flashdisk bootable yang berisi Windows 10 dapat dilakukan tanpa menggunakan tools atau software tambahan. hanya perlu perintah bawaan Windowsnya.
Masukkan DVD installer Windows 10 ke drive DVD atau kalau menggunakan file ISO pastikan sudah dimount sebagai DVD Drive .
Colokkan Flashdisk ukuran 8GB yang datanya sudah aman (maksudnya karena akan diformat, pastikan tidak ada file di dalamnya, kecuali kalau filenya sudah tidak diperlukan).
1. Lihat menggunakan file explorer (Windows explorer), DVD ada di drive apa? Flashdisk drive apa?, misalnya pada komputerku DVD sebagai drive F, dan Flashdisk ada di drive H
2. Jalankan Command line / Command prompt as Administrator,
3. Setelah layar Command line muncul, ketik: diskpart kemudian tekan Enter.
>diskpart
maka akan muncul Prompt Diskpart
4. Ketik list disk kemudian Enter.
DISKPART>list disk
Akan muncul list disk, kamu pasti dapat mengetahui drive mana yang merupakan flashdisk, cara mudah yaitu dengan melihat kapasitasnya.
Pada contoh capture di atas flashdiskku adalah Disk 1 yang ukurannya 8GB (terbaca 7710 MB)
5. Karena flashdisk pada contoh sebagai disk 1 maka kemudian perintahnya ketik : select disk 1, tekan enter. (sesuaikan dengan disk di komputer kamu).
DISKPART>select disk 1
akan ada keterangan disk 1 is now selected disk.
6. Kemudian ketik: clean , tekan enter.
DISKPART>clean
akan muncul keterangan DiskPart succeeded in cleaning the disk.
7. Perintah selanjutnya, ketik: create partition primary , tekan enter.
DISKPART>create partition primary
Akan muncul keterangan Diskpart succeeded in creating the specified partition.
8. Langkah selanjutnya ketik: select partition 1 , tekan enter
DISKPART>select partition 1
Akan muncul keterangan Partition 1 is now the selected partition
9. Kemudian ketikkan: active , tekan enter.
DISKPART>active
Akan ada keterangan Diskpart marked the current partition as active.
10. Perintah selanjutnya adalah memformat flashdisk, ketik: format FS=NTFS kemudian tekan Enter.
DISKPART>format FS=NTFS
Proses format ini akan berlangsung agak lama karena ini merupakan full format bukan quick format.
Proses format ini berhasil ditandai dengan keterangan: 100 percent completed dan
Diskpart successfully formated the volume.
11. Setelah proses format selesai perintah selanjutnya adalah ketik: assign, tekan Enter.
DISKPART>assign
akan ada keterangan Diskpart successfully assigned the drive letter or mount point.
12. Ketik exit kemudian tekan Enter untuk keluar dari diskpart.
DISKPART>exit
Akan ada keterangan Leaving Diskpart...
Tahapan yang selanjutnya adalah menjadikan Flashdisk menjadi Bootable, maksudnya adalah flashdisk bisa dipakai booting. Toolsnya ada di Installer Windows 10 pada folder Boot.
13. Kembali ke langkah 1 untuk meyakinkan mana drive DVD Installer Windows 10, dan mana Flashdisk. pada contoh : DVD Installer adalah di drive F, Flashdisk adalah drive H.
14. Ketik F: kemudian Enter. (ganti F disesuaikan dengan drive DVD laptop/komputermu).
F:
15. Ketik cd\boot kemudian Enter
cd\boot
16. Ketik perintah : bootsect /nt60 H: kemudian Enter (H disini adalah drive flashdisk, silakan sesuaikan dengan drive flashdiskmu).
bootsect /nt60 H:
Setelah berhasil menjadi bootable akan ada keterangan Successfully updated NTFS filesystem bootcode. Bootcode was successfully updated on all targeted volumes.
Langkah selanjutnya adalah mengcopy seluruh file yang berada di DVD Installer Windows 10, dicopy ke flashdisk masih dengan mengunakan Command prompt dengan perintah xcopy.
17. Perhatikan kembali drive DVD dan Flashdisk jangan sampai tertukar,
Perintahnya adalah:
ketik xcopy f:\*.* h:\/e/f/h kemudian tekan enter,
karakter berwarna purple f=DVD, berwarna merah h=flashdisk, sesuaikan dengan drive letter di komputer kamu. (f dan h pada /e/f/h bukan drive, tapi perintah).
F:\boot> xcopy f:\*.* h:\/e/f/h
Proses copy akan berjalan agak lama karena ukurannya besar yaitu sekitar 4GB.
Setelah proses copy selesai, flashdisk sudah siap digunakan untuk booting dan instalasi Windows 10.
Jangan lupa pada komputer atau laptop yang akan diinstal Windows 10 menggunakan flashdisk installer ini, boot order pada BIOSnya harus diatur supaya USB Flashdisk berada di urutan pertama.
Cara ini dapat dilakukan juga di Windows 8.
Cara ini dapat dilakukan juga di Windows 8.
No comments:
Post a Comment